Babymoon, 24 April 2011
a.k.a the last day.
Pagi-pagi bangun setelah semalem berantem sampe sesenggukan. Heheheh. Babymoon macam apah? Seperti biasa, waktu Tumbe di toilet, kabur sarapan sendirian di ruang makan. Balik2 ke kamar janjian sama Acid untuk sarapan bareng. Kali ini memilih sarapan di Mama's Kitchen, Legian. Alasannya, kan hidangan sosis2 jerman. Jadi paslah buat sarapan. Aku senaangg ketemu Cido. Karena di Jakarta mau ketemu susahnyaa minta ampun. Makanya mau bayar utang patungan kado Rp. 50 ribu sengaja nggak mau transfer. Biar sekalian ketemu.
Di Mama's Kitchen, kita ngobrol2 tentang Bali. Si Abang terkesan banget sama orang2 Bali yang baik hati dan tulus. Sarapan-ku dan Tumbe gagal. Dan Tumbe lagi2 ngiler berat liat omelette Abang yang penuh dengan bacon. Hueueahuea.
Kesimpulan yang diambil hari itu: Salah pilih makanan kalo di Bali bisa nyesek banget. Minimal 200 ribu dan makanan nggak enak. Pengen marah rasanya.
Berbekal pengalaman, maka sambil nunggu pulang, kita ke Pantai Kuta untuk foto2 ala TKI sejenak
dan lanjut makan di sebuah tempat rahasia..
Dimana kita pesen Chicken Wings, Bruschetta Udang, Ice Tea dan Strawberry Milkshake. Semuanya enakkk... Dimanakah itu??
"Hanya di Pizza Hut, Pizza Hut... Oyeeeaahh.. Selezaat Pizzanya!"
Hahaha. Nggak seruuu! Bodo amat, yang penting enak. :p
Di airport, terpanas sedunia. Beneran dehhh. Pak Gubernur, kalo emang nggak sempet renov airport, paling nggak ac-nya lah. Masak airport internasional begitu sih? Jangan sampai kejadian begini lagi loh... Tapi overall Bali menyenangkan kok. Hidup pariwisata dalam negeri!
"Bye bye liburan! See you in the next 2 years!"
a.k.a the last day.
Pagi-pagi bangun setelah semalem berantem sampe sesenggukan. Heheheh. Babymoon macam apah? Seperti biasa, waktu Tumbe di toilet, kabur sarapan sendirian di ruang makan. Balik2 ke kamar janjian sama Acid untuk sarapan bareng. Kali ini memilih sarapan di Mama's Kitchen, Legian. Alasannya, kan hidangan sosis2 jerman. Jadi paslah buat sarapan. Aku senaangg ketemu Cido. Karena di Jakarta mau ketemu susahnyaa minta ampun. Makanya mau bayar utang patungan kado Rp. 50 ribu sengaja nggak mau transfer. Biar sekalian ketemu.
Di Mama's Kitchen, kita ngobrol2 tentang Bali. Si Abang terkesan banget sama orang2 Bali yang baik hati dan tulus. Sarapan-ku dan Tumbe gagal. Dan Tumbe lagi2 ngiler berat liat omelette Abang yang penuh dengan bacon. Hueueahuea.
Kesimpulan yang diambil hari itu: Salah pilih makanan kalo di Bali bisa nyesek banget. Minimal 200 ribu dan makanan nggak enak. Pengen marah rasanya.
Berbekal pengalaman, maka sambil nunggu pulang, kita ke Pantai Kuta untuk foto2 ala TKI sejenak
dan lanjut makan di sebuah tempat rahasia..
Dimana kita pesen Chicken Wings, Bruschetta Udang, Ice Tea dan Strawberry Milkshake. Semuanya enakkk... Dimanakah itu??
"Hanya di Pizza Hut, Pizza Hut... Oyeeeaahh.. Selezaat Pizzanya!"
Hahaha. Nggak seruuu! Bodo amat, yang penting enak. :p
Di airport, terpanas sedunia. Beneran dehhh. Pak Gubernur, kalo emang nggak sempet renov airport, paling nggak ac-nya lah. Masak airport internasional begitu sih? Jangan sampai kejadian begini lagi loh... Tapi overall Bali menyenangkan kok. Hidup pariwisata dalam negeri!
"Bye bye liburan! See you in the next 2 years!"