Setelah penantian panjang dari pagi, jam 12.00 pintu menuju Raudhah dibuka.
Raudhah ini penting sekali dan dikejar banyak umat yang rela keleleran disekitarnya. Sebisa mungkin yang masuk kedalam dalam keadaan berwudhu dan tanpa ada cela dalam menjalankan shalat seperti rambut keluar2, mukena kurang panjang dll. Bahkan tente-tante di tour memilih pakai baju baru untuk sowan ke makam Nabi.
Kali ini karena banyak yang mau masuk kita dibagi per bangsa. Bangsa Melayu it is! Kalau sebelumnya ngga dibagi-bagi jadi lumayan lah kesepak2 orang Arab dan sekitarnya yang naujubile gedenya.
Di kelompok kecil ini ada askar Indonesia yang memberi ceramah. Bagus juga ada beginian, jadinya ngga kerasa nunggu giliran. Sang askar galak juga loh tapi. Kalo ada ibu2 yang nyelonong pergi ke raudhah dipanggil pake toa. "Hoy Ibu!!! Ibu itu sama2 orang Melayu kan? Jangan kabur! Raudhah tidak kemana-mana. Akan ada giliran kita!". Hihihi seyem ah mau kabur.
Singkat cerita sampailah kembali kita di si karpet hijau. Kali ini targetnya adalah = shalat di antara makam Rasul dan mimbarnya. Kamipun berjuang masing-masing walaupun masih dalam satu jangkauan.
Lagi seru-serunya berdesakan, tiba tiba...
Ceprotttt..!!
Hah? T*ket gua diremes orang!!!!
Buset dah.. Astaghfirullah...!
Sekonyong-konyong kutengok si pelaku dengan tatapan seribu pisau! Nyeeeehhhhh... ternyata itu Ibu Gua! Lagi berusaha ngelangkahin orang yg lagi sujud trs limbung mau jatoh dan sontak nyari pegangan! Ada pundak kale Maahh... Hihihi
2 detik saling berpandangan bingung sampai akhirnya saudara-saudara, ketika semua orang berurai air mata di tempat suci itu, kami berdua tertawa berderai-derai sampe kepipis-pipis. Batallah wudhu-ku. Hihihi.
Sampe luar masih ketawa2 dan kata Ibu Gua "pantesan kok tak pegang empuk". Astaghfirullah Mami.. Ck ck ck. :p
Seperjalanan kembali ke hotel pukul 3 pagi, berpikir geli itu adegan kok Dono amat yah? Warkop abis. Hihihihi. Kalo difilemin tuh pasti pas adegan 'ceprot' lagu pink panther berkumandang. Ten not ten not ten not... ten not ten not ten not tenonenotttt twewwewewww weww wewww! Inikah azab kebanyakan ngomongin Dono? Hihihi.